Ibu

Apa yang terbersit di benak kita ketika mendengar kata “ibu”?

Secara umum, Ibu adalah orang tua perempuan seorang anak, baik melalui hubungan biologis maupun sosial. Umumnya, ibu memiliki peranan yang sangat penting dalam membesarkan anak, dan panggilan ibu dapat diberikan untuk perempuan yang bukan orang tua kandung (biologis) dari seseorang yang mengisi peranan ini. Contohnya adalah pada orang tua angkat (karena adopsi) atau ibu tiri (istri ayah biologis anak). Selain itu, dalam bahasa Indonesia panggilan “ibu” juga dapat ditujukan kepada perempuan asing yang relatif lebih tua daripada si pemanggil atau panggilan hormat kepada seorang wanita, tanpa memedulikan perbedaan usia. (Wikipedia Bahasa Indonesia)

Terkhusus, Ibu adalah perempuan mulia yang telah mengandung, melahirkan, menyusui, serta membesarkan anak-anaknya tanpa pamrih. Begitu mulianya sehingga Allah meninggikan derajat seorang ibu tiga tingkat di banding ayah, serta meletakkan syurga di bawah telapak kakinya.

Begitu suci dan murninya kasih seorang ibu hingga banyak diabadikan dalam untaian lagu
“Kasih Ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi, tak harap kembali. Bagai sang surya menyinari dunia”
Itu hanya salah satunya, masih ada “Bunda”nya Melly Guslow, “ibu”nya Iwan Fals, “Ummi”nya Hadad Alwi, “Mama”nya Edi Silitonga dan masih banyak lagi yang lain.

Ibu Terkasih,
Untuk setiap tetes air mata yang tertumpah untukku
Untuk setiap cucuran keringat yang tercurah karenaku
Untuk setiap kehangatan yang menyelimutiku
Untuk setiap belaian sayang yang tak mengenal waktu
Untuk setiap untaian do’a dalam helaan nafasmu untukku
Untuk semua cinta, kasih dan pengorbanan yang tak kan terbalas sampai kapan pun
Kuucap TERIMAKASIH TAK BERHINGGA, Ibu……………

Adakah hal lain yang lebih membanggakan seorang perempuan selain menyandang sebutan sebagai “Ibu”?

2 Komentar

  1. masih ada Gita Gutawa dengan “Surga di Telapak Kakimu”.
    it’s my favorite song

    • kelupaan, lagian dah diwakili……. hehehe

Tinggalkan komentar